Jakarta Day | Monas dan Kota Tua

Februari 13, 2015


Perjalanan kali ini kembali disponsori dengan nekat dan uang secukupnya. Penat dengan rutinitas sebagai manusia menjadi alasan saya dan dua teman saya untuk mencari kesenangan duniawi. Kala itu, Jakarta mnejadi pilihan kami untuk tempat yang akan kami kunjungi. Dengan modal uang secukupnya kami pun mencari cara untuk meminimalisirkan dana. Kami memilih menginap di salah satu teman kita yang ada di Bekasi. Lumayanlah mengurangi dana untuk tempa tinggal walaupun agak jauh dari tujuan utama. Tapi, semuanya berjalan dengan baik kok. Kami mulai berangkat di sore hari dari terminal Leuwi Panjang Bandung kemudian berlanjut ke Bekasi. Kami tiba sekitar jam 10an malam dnegan selamat.

Esok harinya karena kami bangun terlalu siang jadi ada kesalahan sedikit dalam menentukan tempat yang kan dituju. Tadinya kita akan langsung ke Kota Tua Jakarta saja, entah kenapa saat itu saya ingin sekali ke monas. Harusnya jam 12an kami berada di kota Tua tapi kita masih berdiam di monas melakukan beberapa kali selfi di sini. Maklumlah namanya juga perempuan. Karena hari semakin siang dan perut pun mulai tak terkendali kami memilih untuk mencari tempat makan terlebih dahulu. Sebelum melanjutkan ke Kota Tua Jakarta kami kembali naik Busway menuju ke tempat makan di Sarinah Mall. Lumayan lama kita diam di sini untuk menghindari panasnya Jakarta di siang hari. Sebelum melanjutkan kembali ada insiden hilangnya kunci kosan saya. saat itu, salah satu teman saya mencari tahu ke orang rumahnya barangkali kunci saya jatuh di rumah. Rencananya kami hanya melakukan trip sebentar. Jadi, setelah menuju Kota Tua Jakarta kami akan langsung pulang ke Jakarta hanya saja karena insiden tersebut memaksa kami untuk kembali pulang ke Bekasi.



Menjelang sore barulah kami melanjutkan ke Kota Tua Jakarta. Kesalahan kami yaitu terlalu sore untuk datang ke sini sehingga museum yang ada di sini sudah tutup semua. Kami pun menyesal sekali karna meninggalkan moment yang telah kami dambakan. Akhirnya kami hanya menikmati Kota Tua Jakarta di bawah langit yang gelap. Namanya juga Kota Tua, tentu saja di sini suasanya benar-benar berada di jaman dulu. Bangunannya juga masih bergya Belanda. Seperti berada id masa perjuangan Indonesia. Sayangnya di sini kami tidak bertemu dnegan patung manusia. Walaupun begitu kami bersyukur bisa mengenal sejarah di Indonesia dengan meliat datang ke Kota Tua Jakarta.

Hari semakin malam, kami pun dengan berat hati langsung pergi ke halte Busway. Kami harus segera kembali ke Bekasi. Hal yang selalu ada dipikiran saya selama perjalanan itu adalah kunci kosan saya. Ternyata sesampainya di rumah kunci kosan tidak juga ditemukan. Namun ketika akan bersiap tidur, tiba-tiba sesuatu jatuh dari kantong celana. Tahukah apa yang jatuh? Iya, kunci kosan ternyata. Jadi selama ini kunci kosan saya tidaklah ilang hanya terselip ke dalam kantong celana. Aslinya saat kunci saya hilang bebeapa kali saya sudah mengeceknya dan tidak menemukannya. Tapi saat itu tiba-tiba saja jatuh dan membuat kedua teman saya kesal. Mereka sudah panik dengan keadaan saya yang kehilangan kunci saat itu. Kami pun tertawa bersama. 

You Might Also Like

1 comments

  1. Asyik donk jalan2... kenapa ga mampir dulu,, saya Kebayoran Lama.

    BalasHapus

Like us on Facebook