Yogya Day #2 | Pantai Wedie Ombo dan Angkringan

Juni 24, 2013



Perjalanan di hari kedua kami lanjutkan ke daerah Gunung Kidul yang terkenal dengan pantai-pantai indahnya woaaaaaaaah!!! Ada banyak pantai-pantai indah di sini seperti Pantai Indrayanti, Pantai Baron, Pantai Sundak, dan sebagainya. Bukan sekedar pantai di sini juga terkenal dengan berbagai tempat wisata alam yang menantang. Namun kali ini saya dan teman-teman berkunjung ke pantai Wedie Ombok. Perjalanannya memang warning bangetlah apalagi dengan jarak tempuh yang hampir 2 jam ini sangat diwaspadai sekali. tapi setelah kita sampai di pantai sekejap lika-liku jalan yang telah kita lalui akan hilang sirna semuanya. Pantai ini begitu sepi dari pengunjung mungkin karena jaraknya yang begitu jauh jadi enggan untuk datang ke pantai ini. Padahal indahnya pantai ini engga kalah dengan pantai lainnya loh. Pasirnya putih, airnya biru, ombaknya tenang, pokoknya nyaman deh. Oh iya sebelum masuk ke pantai ini kita diwajibkan untuk membayar tiket masuk yang harganya masih ringan dikantong. (Abaikan bapak-bapak yang pose dibelakang kami)


Saat itu pantai Wedie Ombo masih belum terjamah oleh manusia. Bisa dibayangkan betapa bersih dan sepinya saat itu. Benar-benar hanya kita saja yang menikmati pantai ini. Hal yang membuat pantai ini indah itu, ketika kami berjalan menuruni tangga. Karena saat itulah waktu yang tepat meliha secara eseluruhan keadaan pantai ini. Lainnya ketika ombak menerjang bebatuan yang ada di pinggiran pantai, rasanya damai sekali. Ah merindu jadinya!


Setelah menikmati indahnya pantai dan bermain obak, kami (rombongan) kembali ke tempat kosan teman saya. Sejenak untuk beristirahat karena cuaca sedikit terlihat mendung. Hujan bukan berarti kita berhenti mengelilingi Yogyakarta, malamnya kami pun kembali kelua rdan mencoba kuliner khas Yogyakarta yaitu Angkringan. Siapa sih yang engga tahu tempat makan yang terkenal di kota pelajar ini? Angkringan ini tempat makan yang pas buat anak kosan. Harganya yang pas dikantong emang cocok deh apalagi  menunya yang unik-unik.

You Might Also Like

0 comments

Like us on Facebook